Total Tayangan Halaman

Kamis, 08 September 2016

Aspirin Elektrik

Aspirin Elektrik
             Di era globalisasi dan zaman yang serba modern seperti sekarang ini, perkembangan teknologi tidak hanya dalam bidang elektronik, otomotif, telekomunikasi dan industri saja, tetapi juga dalam bidang kedokteran. Saat ini banyak alat berteknologi tinggi yang membantu dokter untuk memberikan pelayanan kepada pasiennya. Banyak hal positif yang dihasilkan dari berkembangnya teknologi dalam bidang kedokteran. Salah satunya yaitu dapat memudahkan dokter dalam memeriksa pasiennya dengan waktu yang singkat dan hasil yang akurat.

  
            Salah satu dari perkembangan teknologi dibidang kedokteran yaitu aspirin elektrik yang berfungsi untuk meredakan sakit kepala ringan, sakit kepala berat, dan migran tanpa efek samping seperti kebanyakan obat-obatan.  Aspirin elektrik diciptakan oleh ilmuwan Eropa. Alat tersebut berupa pemancar sinyal listrik kecil yang dapat ditempelkan pada tengkorak pada gusi bagian rahang. Alat ini akan memancarkan impuls listrik yang akan menahan sinyal sakit kepala yang dikirim dari sistem syaraf khusus. Efek dari aspirin elektrik ini akan segera bereaksi cepat sehingga sakit kepala yang diderita pasien lebih cepat reda. Desain dari aspirin elektrik berukuran kecil agar mudah dimasukkan kedalam bahan yang menyerupai permen karet yang nantinya akan ditempelkan pada gigi geraham. Remote control yang diletakkan di pipi akan memberikan stimulasi syaraf untuk meredakan nyeri. Berkat aspirin elektrik ini, para ilmuwan terinspirasi untuk membuat alat yang fungsinya sama seperti aspirin elektrik ini untuk menggantikan obat.
       
     Namun, aspirin elektrik saat ini hanya tersedia di Eropa saja karena untuk menggunakan alat ini perusahaan perlu melakukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan persetujuan FDA. Selain itu, permasalahan lainnya adalah masalah biaya pengobatan menggunakan aspirin ini sangatlah tinggi sehingga tidak semua rumah sakit akan menggunakan alat ini walaupun sudah dapat izin dari FDA sekalipun.
Sumber http://himatro.ee.unila.ac.id/pereda-sakit-kepala-dengan-aspirin-elektrik/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar